"Biasanya penumpang perempuan yang didekatin sama mereka," jelas Eko, warga Pondok Gede yang bekerja di kawasan Kuningan, dalam surat elektronik, Selasa (30/9/2014).
Menurut Eko, pada Senin (29/9) dia masih melihat komplotan orator bertato itu. Mereka biasa naik dari flyover sekitar Cassablanca dan turun di halte di seberang Pengadilan Tipikor.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para pria bertato itu beroperasi bolak balik di kawasan itu. Para penumpang resah dan ketakutan, hingga kini belum ada tindakan dari pihak berwajib.
"Kasihan perempuan, suka diteror. Kalau kita yang pria, kadang cuma suka ditunjuk-tunjuk saja," tutur Eko.
"Semoga pihak kepolisian segera bertindak," harap Eko.
(ndr/mad)