PD: Tak Ada Salah Tafsir Instruksi SBY dari All Out Jadi Walk Out

Jakarta -

Fraksi Partai Demokrat (PD) walk out dalam sidang paripurna UU Pilkada karena merasa persyaratan yang diajukannya tak diakomodir DPR. Ditengarai aksi tersebut merupakan bentuk salah tafsir instruksi sang Ketua Umum Susilo Bambang Yudhoyono, dari all out menjadi walk out. Namun Ketua Harian PD Syarief Hasan membantah.

Ketua DPP PD Sutan Bathoegana mengungkapkan bahwa instruksi SBY adalah agar F-PD menggolkan pilkada langsung dengan 10 syarat perbaikan. Instruksi itu disebut Sutan diperantarai oleh Ketua Harian Syarief Hasan yang pada saat sidang paripurna turut hadir, melalui pesan singkat.

SBY meminta Fraksi PD all out mendukung pilkada langsung dengan 10 perbaikan. Nah, ada yang menduga terdapat kesalahan tafsir dari Fraksi PD.

Kesalahan tafsir tersebut dibantah oleh Syarief. Menurutnya yang jelas SBY menginstruksikan kepada F-PD untuk betul-betul memperjuangkan pilkada Langsung dengan 10 perbaikan.

"Tidak ada istilah salah tafsir 'instruksinya all out terimanya walk out'. Yang jelas Ketua Umum menginstruksikan kepada seluruh anggota F-PD sebelum beliau berangkat bahwa harus betul-betul berjuang demi suksesnya Pilkada Langsung dengan 10 perbaikan," jelas Syarief di Kantor DPP Demokrat, Jl. Kramat Raya, Jakpus, Senin (29/9/2014).

(ear/trq)