Kebakaran di KBN Cakung Diduga Diakibatkan Ledakan Drum Tiner

Jakarta -

Kebakaran terjadi di PT Usi Aparel Internasional, KBN Cakung, Cilincing, Jakarta Utara. Kebakaran disebut terjadi karena ledakan drum tiner.

"Kebakaran terjadi karena drum tiner dan drum bensol meledak," kata karyawan pabrik, Tina di RS Islam Sukapura, Jakarta Utara, Kamis (25/9/2014).

Tina menuturkan kejadian bermula ketika tiner yang diambil karyawan dari drum di washing room tumpah. Salah seorang karyawan bernama Krisnawati (23) segera membersihkan tumpahan tiner menggunakan kain kering dengan cara digosok.

"Pas tiner dibersihkan tiba-tiba timbul percikan api, dan api langsung menyambar ke drum yang berisi tiner. Kemudian ledakan juga menyambar drum bensol. Saat itu juga terjadi ledakan besar sebanyak satu kali," kata Tina di RS Islam Sukapura, Jakarta Utara, Kamis (25/9/2014).

Akibat ledakan ini, dua orang yakni Lien Sururoh (21) dan Arni Susila (20) tewas di lokasi dengan luka parah di bagian tubuh dan kepala. "Kalau Krisna mengalami luka bakar di seluruh tubuh, hampir 90 persen luka bakarnya," ucapnya.

Ledakan juga membuat bagian plafon runtuh dan menimpa dua korban yakni Nensi Susanti (21) dan Baharia (38). Akibatknya, Nensi mengalami patah tulang di kaki bagian kiri dan Baharia mengalami luka memar di bagian pinggang.

Sementara itu, Nensi Susanti (21) menuturkan saat kejadian terjadi, dia tidak sempat menghindari reruntuhan plafon. Nensi tengah bertugas memasukan label celana garmen.

"Kejadiannya sangat cepat, saya langsung tertimpa barang di kaki kiri. Untungnya teman-teman yang di lokasi sempat mengevakuasi saya," ujar Nensi.

Kanit Reskrim Polsek Cilincing Iptu Andri Suharto secara terpisah mengatakan ledakan diakibatkan putusnya kabel PLN di belakang pabrik.
Aparel
"Putusnya kabel tersebut mengakibatkan terjadi suara ledakan sebanyak 2 kali, kemudian percikan api dari kabel tersebut menyambar ruang gudang aksesori dan Clening Garment hingga terjadi kebakaran," terangnya.

(tfn/fdn)