"Insya Allah tidak akan ada perubahan," kata politikus yang akrab disapa Romi itu dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/9/2014)
Dia mengatakan kalau arahan partainya jelas terkait evaluasi terhadap pilkada langsung sejak 1 Januri 2005. Menurutnya, pilkada langsung memberikan ekses buruk yang saat ini harus dimoratorium.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Romi pun mengatakan kalau partainya solid. Lagipula, sejak awal partainya adalah pihak pertama kali yang mengusulkan pilkada DPRD.
"Moratorium pilkada langsung berdasarkan Mukernas PPP di Medan tahun 2011 yg lalu. Ini adalah pelurusan arah demokrasi kita dan untuk kebaikan bangsa di masa yang akan datang," katanya.
Seperti diketahui, polemik RUU Pilkada bakal dibahas dan ditentukan dalam rapat paripurna DPR hari ini. PPP sebelumnya sempat terbelah setelah adanya perintah dari Waketum Suharso Monoarfa agar fraksi mendukung pilkada langsung. Namun pagi ini, dua kubu yang berseteru, yaitu Suryadharma Ali dan Romi, bahkan rapat bersama di fraksi PPP DPR untuk memantapkan dukungan ke pilkada lewat DPRD.
(hat/trq)