PD akan Beri Sanksi Bagi Kadernya yang Tak Datang di Voting RUU Pilkada

PD akan Beri Sanksi Bagi Kadernya yang Tak Datang di Voting RUU Pilkada

- detikNews
Sabtu, 20 Sep 2014 11:27 WIB
Ilustrasi
Jakarta - Jelang jajak pendapat RUU Pilkada di DPR 25 September, Partai Demokrat (PD) meminta agar para kadernya hadir saat voting nanti. Bagi kader yang tidak hadir akan diberi sanksi tegas.

"PD akan tegas. Kalau ada tidak hadir akan ada sanksi. Jelas itu arahan ketum kami," ujar Politikus Demokrat, Didi Irawadi, dalam acara diskusi yang digelar Populi Center dan Smart FM di di Rarampa Resto, Jl Mahakam, Jakarta, Sabtu (20/9/2014).

Didi menambahkan, seluruh kader Partai Demokrat (PD) akan mendukung pilkada langsung. Alasannya karena Demokrat bisa menjadi besar karena pemilihan langsung baik di tingkat daerah maupun nasional.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami akan mengikuti arahan Ketum kami Bapak SBY," ujarnya.

Dia juga mengatakan, saat ini di DPR posisinya masih 50-50 baik yang mendukung pilkada langsung dan pilkada via DPRD. Untuk itu dia meminta seluruh anggota DPR hadir.

"Jangan gara-gara sudah tidak diipilih nanti tidak hadir," ucapnya.β€Ž

(rvk/gah)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads