Kasi Identifikasi Ditreskrimum Polda Jateng, Kompol Sukhamdi, mengatakan kain batik dan kaos tersebut merupakan benda penting. Saat ini benda tersebut beserta tulang belulang yang lainnya akan dibawa ke RS Bhayangkara Semarang.
"Dari ujung jembatan sampe ujung polder ditemukan barang-barang penting (kaos dan kain). Sesuai dengan perintah Dir Reskrimum, kita mencari dengan detail," kata Sukhamdi, Jumat (19/9/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini di RS Bhayangkara akan dihitung dan diidentifikasi," jelas seorang anggota tim Inafis Polrestabes Semarang.
Sementara itu kain batik sepanjang 2,25 meter yang ditemukan tersebut berwarna cokelat dengan motif butung merak. Di salah satu tepinya terdapat dua sobekan benda tajam berukuran 4 cm dan 3 cm. Sedangkan kaos yang ditemukan berwarna putih dan di bagian lengan kiri belakang berwarna merah serta tulisan Semen Tiga Roda di dada sebelah kiri.
Diketahui potongan tubuh itu ditemukan oleh anak-anak yang sering bermain di sekitar lokasi sejak hari Jumat (12/9) pekan lalu. Namun mereka baru melaporkannya ke warga bernama Joni sekitar pukul 17.00 kemarin. Setelah ditelusuri, ditemukan delapan potongan tubuh antara lain telapak tangan, telapak kaki, dan tulang pinggul.
Polisi melanjutkan pencarian dengan menguras parit sedalam lima meter tersebut. Setelah dasar parit terlihat, tulang belulang yang berserakan juga mulai terlihat.
(alg/try)