Ini Penjelasan Kantor Transisi Soal Tugas Kepala Staf Kepresidenan

Ini Penjelasan Kantor Transisi Soal Tugas Kepala Staf Kepresidenan

- detikNews
Kamis, 18 Sep 2014 14:07 WIB
Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo akan membentuk unit kerja baru di lingkungan istana kepresidenan, yaitu Kepala Staf Kepresidenan. Lalu bagaimana pembagian tegasnya dengan Sekretaris Kabinet (Seskab) dan Sekretaris negara (Sesneg) yang juga unit kepresidenan?

"Jadi Mensesneg, Seskab dan Kepala Staf Kepresidenan merupakan perangkat khusus kepresidenan," kata Deputi Tim Transisi Andi Widjojanto di Kantor Transisi, Jalan Situbondo, Menteng, Jakpus, Kamis (18/9/2014).

Selama ini pembagian kerja Sesneg lebih berurusan hal-hal terkait kenegaraan, jadi mengurus presiden sebagai kepala negara. Di situ ada protokoler, kerumahtanggaan, Paspampres, Istana, dan perumusan Undang-undang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara Seskab mendampingi presiden untuk tugas-tugas mengelola pemerintahan mulai dari sinergi harmoni di tingkat peraturan presiden ke bawah sampai sidang-sidang kabinet.

"Kalau kepala staf kepresidenan adalah perangkat khusus yang akan membantu presiden untuk merusmuskan hal-hal yang sifatnya substantif kebijakan," ujarnya.

Jadi kalau Seskab dan Sesneg itu hal-hal yang cenderung teknis birokrasi, kalau staf kepresidenan substansi kebijakan, memberikan saran kebijakan kepada presiden, termasuk membantu presiden untuk perencanaan-perencanaan strategis.

"Jadi tidak semua perencanaan, implementasi program-program yang ingin dijadikan prioritas utama oleh presiden, termasuk memberikan early warning system kepada presiden," imbuhnya.

Bedanya dengan menko adalah menko tetap yang memberikan koordinasi antar menteri sesuai rumpun tegasnya. Kepala staf berinterksi dengan presiden sementara menko pembantu presiden yang mengerjakan koordinasi lintas menteri sesuai rumpun tugasnya.

"Jadi pilar Sesneg mengurusi kenegaraan, Seskab mengurusi pemerintahan," ujarnya.

"Sementara namanya kepala staf kepresidenan mulai dari perencanaan yang sifatnya strategis atau memberikan informasi intelejen kepada presiden dalam satu mekanisme di kantor kepresidenan," imbuh Andi.β€Ž

Jokowi sudah mengatakan akan menempatkan orang dekatnya sebagai kepala staf kepresidenan. Namun siapa orangnya masih jadi misteri.

(bal/trq)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads