Polisi Australia melakukan operasi anti teror terbesar dalam sejarah negara itu yang diklaim berhasil menggagalkan rencana teroris untuk "melakukan pemenggalan acak terhadap warga sipil".
Sebanyak 15 orang ditangkap dalam operasi anti teror di Sydney dan Brisbane.
Sedikitnya 800 petugas bersenjata api menggeledah sejumlah properti di dua kota.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ancaman teror sangat tinggi karena kekhawatiran akan dampak konflik di Irak dan Suriah di dalam negeri Australia.
Komisaris Sementara Polisi Federal Australia Andrew Colvin mengatakan operasi masih terus berjalan dan petugas masih berada di lapangan.
"Kami terus melakukan penggeledahan dan melanjutkan operasi ini. Keselamatan petugas kami dan keselamatan masyarakat sangat penting saat ini," kata dia.