“Memang paling rendah, nanti 2015 akan kita perbaiki,” kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (15/9/2014).
“Disabotase kan, satuan kerja perangkat daerahnya enggak mau (kerja), terus yang e-catalognya dia gabung-gabungin. Memang sengaja biar enggak jadi tinggi (penyerapannya),” imbuh Ahok saat ditanya apa penyebabnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“(Yang sabotasenya), ada di masing-masing (SKPD) ada, nanti kita gantilah,” ucap Ahok.
Sebelumnya menurut Kepala Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan (UKP4) Kuntoro Mangkusubroto, persentase penyerapan anggaran DKI terendah dibanding daerah lain.
“DKI Jakarta hingga semester 1 2014 penyerapan anggarannya baru 15,4 persen dengan sisa anggaran Rp 54,8 triliun,” ujar Kuntoro di Balai Kartini, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Senin (15/9).
(ros/mpr)