Meski telah diberhentikan sebagai ketum melalui rapat harian DPP, Suryadharma Ali (SDA) dan jajaran pengurus pendukungnya masih menduduki Kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. PPP kubu Sekjen Romahurmuziy akan melaporkan tindakan SDA tersebut ke polisi.
"Atas adanya pendudukan kantor DPP Partai dilakukan oleh Pak SDA dan konco-konconya saya menyesalkan dan akan melaporkan persoalan ini kepada yang berwajib, sesegera mungkin melaporkan," ujar Sekjen Romahurmuziy sebelum meninggalkan arena Rapimnas PPP di Hotel Aryaduta, Jakarta Pusat, Senin (15/9/2014).
Rapimnas yang digelar sejak kemarin dan dihadiri 38 pimpinan pusat dan 29 pimpinan wilayah itu ditutup dini hari tadi. Rapimnas tersebut menghasilkan 7 poin, salah satunya mengangkat Emron Pangkapi dan Romahurmuziy sebagai Ketua Umum dan Sekjen DPP PPP untuk meneruskan masa bakti 2011-2015.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita ini bangsa beradab, partai ini berlandaskan Islam," imbuhnya.
Namun demikian, Romi mengatakan tidak akan melakukan tindakan pemecatan terhadap pendukung SDA. Menurut Romi, cukup SDA yang dilakukan pemberhentian dari ketua umum partai.
"Kita tidak pernah mengedepankan jalan pemecatan sebagai solusi penyelesaian. Yang bermasalah dan membuat persoalan di partai hanya Pak SDA seorang, yang lain hanya ikut-ikutan saja karena dia ditekan," pungkasnya.
(rmd/trq)