Merkel: Gerakan anti-Yahudi Tak Boleh Hidup

Merkel: Gerakan anti-Yahudi Tak Boleh Hidup

- detikNews
Senin, 15 Sep 2014 10:40 WIB
Jakarta -

Kanselir Jerman Angela Merkel mulai berbicara pada pertemuan menentang gerakan anti-Yahudi, sementara terjadi peningkatan serangan terhadap Yahudi Jerman.

Acara di Berlin terjadi 75 tahun setelah Perang Dunia Kedua di mana enam juta warga Yahudi dibunuh Nazi Jerman.

Merkel menegaskan akan melakukan semua hal yang dapat dirinya lakukan "untuk memastikan (gerakan) anti-Yahudi tidak dapat hidup".

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peningkatan anti-Yahudi terjadi setelah terjadinya konflik musim panas di Gaza.

Unjuk rasa di Gerbang Bradenburg, di bawah spanduk "Bangkit: Kebencian terhadap Yahudi - Jangan Pernah Lagi!", terjadi bersamaan dengan pertemuan Kongres Yahudi Dunia di ibu kota Jerman.

Berbicara pada podcast mingguan, Kanselir Merkel mengatakan Jerman "harus mengerjakan banyak hal" untuk mengatasi peningkatan anti-Yahudi.

Dia mengatakan "tidak terdapat satu lembaga Yahudi" di negaranya yang tidak memerlukan perlindungan polisi dalam keadaan sekarang.

"Ini adalah hal yang sangat mengkhawatirkan saya," tambahnya.

Saat pemboman Israel terhadap Gaza pada puncaknya di bulan Juli, masyarakat Yahudi Jerman mengutuk "ledakan kejahatan dan kebencian terhadap Yahudi" pada unjuk rasa pendukung Palestina.

(nwk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads