Takut Dihukum Guru, 8 Siswa ini Justru Digelandang Polisi karena Bolos

Takut Dihukum Guru, 8 Siswa ini Justru Digelandang Polisi karena Bolos

- detikNews
Senin, 08 Sep 2014 13:07 WIB
Foto: Angling Adhitya P/detikcom
Semarang - Delapan siswa sekolah digelandang ke Mapolsek Semarang Barat karena kedapatan membolos dan nongkrong di kawasan Pleret Banjir Kanal Barat. Mereka mengaku memilih bolos karena takut hukuman dari sekolah.

Siswa yang diamankan yaitu dua siswa SMP dan enam Siswa SMK. Sekitar pukul 09.00 ketika anggota Polsek Semarang Barat melakukan patroli. Di saat jam sekolah berlangsung, delapan siswa itu justru bergerombol di dekat sungai.

Mereka kemudian dibawa ke Mapolsek Semarang barat untuk dimintai keterangan. Saat ditanya, alasan mereka hampir sama, yaitu takut dihukum karena terlambat ke sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bangun jam 06.30. Sudah telat takut, malas digojlognya. Kalau telat disuruh lari-lari," kata salah satu siswa, ER (16), di Mapolsek Semarang Barat, Senin (8/9/2014).

Delapan siswa tersebut ditanya dan diminta menulis surat pernyataan tidak akan mengulangi perbuatannya. Wakapolsek Semarang Barat, AKP Retno Yuli S mengatakan pihaknya memberikan pengarahan dan baru memperbolehkan mereka pulang setelah dijemput orangtua.

"Kami memberikan pengarahan. Pulang setelah orangtua dan guru datang ke sini," kata Retno.

(alg/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads