โDia (Bank DKI) kasih bukti, ternyata usulan (kartu) seperti itu dari (Dinas) Perumahan. Kurang asem gak? Dia (Bank DKI) sudah mengakui,โ kata Ahok tentang pertemuannya dengan pimpinan Bank DKI di kantornya Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jumat (5/9/2014).
Ahok menyebut upaya Dinas Perumahan untuk mempelesetkan instruksinya sangat keterlaluan. Ia yakin tak mungkin pihak Bank DKI yang salah menafsirkan maksudnya soal pembayaran rusun dengan sistem autodebet .
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Politikus Gerindra ini menduga ada unsur kesengajaan dari Dinas Perumahan untuk mengulur waktu. Padahal di SKPD lain, seperti di Badan Kepegawaian Daerah dan Dinas UMKM sudah mulai menerapkan sistem rekening virtual yang sama dengan menggandeng Bank DKI.
โPak Made (kepala BKD) sudah bikin untuk PNS. Jadi memang ini mau buying time dari Dinas Perumahan,โ ucapnya.
Ahok enggan menjawab saat ditanya wartawan apakah kartu pembayaran rusun yang bermasalah itu sengaja dibuat oleh Kepala Dinas Perumahan, Yonathan Pasodung.
โBisa bukan, bisa dia,โ pungkas Ahok dengan wajah masam.
(ros/bil)