Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo tidak akan menyangka bila sepeda Fixie yang dipesannya via online shop hanya akal-akalan seorang remaja 16 tahun. Bukan saja sepeda berdesain minimalis itu tak kunjung datang, uang pun ikut melayang.
Namun, sang menteri tidak ingin ambil pusing dengan aksi tipu-tipu remaja tersebut. Justru pengkoleksi Mercy itu berharap setiap orang dapat mengambil intisari dari kejadian yang dialaminya tersebut.
"Terus terang, bagi saya tidak ada kerugian sama sekali. Karena Moral story-nya adalah si gembong penipu ini, meski usianya baru 16 tahun tetapi sudah sering melakukukan aksi dan Korbannya banyak, akhirnya bisa terlacak posisi HP-nya," kata Roy saat berbincang dengan detikcom, Kamis (4/9/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi, seandainya dia tidak 'ketemu saya', mungkin masih beraksi hingga hari ini dan Korbannya tambah, belum tentu bisa melakukan aksi tersebut," ujar suami Ismarindayani Priyanti atau akrab disapa Ririen ini.
Dia berharap dari kejadian yang menimpanya itu, masyarakat dapat mengambil sisi pendidikan agar lebih berhati-hati di dunia maya. "Sebenarnya bukan soal 'saya tertipu' tetapi lebih untuk Edukasi masyarakat, agar jangan ada lagi kasus serupa. Dan saya memang sengaja 'masuk' agar si penipu tertangkap," bebernya.
Peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (20/8) sekitar pukul 11.21 WIB. Roy mengirimkan pesan singkat kepada pelaku dengan menanyakan harga sepda plus biaya pengiriman ke Jakarta.
(mad/ahy)