Dalam presentasinya, Rizal yang mendapat urutan pertama mengatakan BPK memiliki peran penting terkait kekuatan data dan pengawasan keuangan yang harus dikelola secara bertanggung jawab.
"Kita bisa tahu anggaran belanja presiden, kita bisa tahu anggaran instansi pemerintahan. Ini hanya bisa dibicarakan dalam komisi tertentu di DPR. BPK itu punya data yang begitu kuat, harus juga dikelola secara bertanggung jawab," ujar Rizal saat uji kelayakan dan kepatutan di ruang Komisi XI DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (4/9/2014).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun pimpinan Komisi XI DPR yang memimpin uji kelayakan dan kepatutan hari ini adalah Andi Timo Pangerang.
Rencananya, Komisi XI menggelar uji kelayakan dan kepatutan calon pimpinan BPK selama sepekan mulai Kamis (4/9/2014) sampai Kamis (11/9/2014). Meskipun sebelumnya Komite IV DPD sudah merekomendasikan 25 nama calon, namun Komisi XI tetap menguji total 63 calon pimpinan BPK.
(hat/rmd)