Otaki Penguasaan Rumah Warga, Nenek Emmy Bayar Tiap Preman Rp 1,5 Juta

Otaki Penguasaan Rumah Warga, Nenek Emmy Bayar Tiap Preman Rp 1,5 Juta

- detikNews
Rabu, 03 Sep 2014 19:26 WIB
Jakarta - Nenek Emmy harus merogoh kocek untuk mengerahkan preman bayaran atas upayanya menguasai rumah warga di kawasan Tamansari, Jakarta Barat. Tidak tanggung-tanggung, wanita berusia 64 tahun itu membayar 14 preman yang disewanya sebesar Rp 1,5 juta per kepala.

"Preman-preman tersebut dibayar oleh Ny EM sebesar Rp 1-1,5 juta per orang," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat AKBP Hengki Haryadi kepada detikcom, Rabu (3/9/2014).

Hengki mengungkapkan, uang tersebut dibayarkan oleh Ny Emmy atas penjualan emas milik korban. Emas milik korban ini dicuri oleh para preman di rumah tersebut setelah berhasil mengusir seorang pembantu bernama Warsinah dan anaknya yang berusia 5 tahun pada tanggal 18 Agustus 2014 pukul 05.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah emas itu diambil oleh para pelaku, kemudian diserahkan kepada Ny EM. Lalu Ny EM mengecek keaslian emas tersebut ke toko emas dan selanjutnya menjual sebagian emas milik korban," katanya.

"Kemudian, hasil penjualan emas itu dibagi-bagikan oleh Ny EM kepada para preman tersebut," lanjutnya.

Tidak hanya itu, para pelaku juga mendapatkan bayaran atas 'kerja keras' mereka selama 10 hari bercokol di rumah korban tersebut, terhitung sejak tanggal 18 Agustus-28 Agustus 2014.

"Untuk bayaran satu harinya itu tiap orang diupahi Rp 75 ribu," imbuhnya.

Hengki melanjutkan, Ny EM menggunakan jasa preman untuk menguasai rumah milik Ny Luwiningsih dengan cara-cara yang melanggar hukum. Ny EM sendiri tidak dapat menunjukkan surat-surat atas kepemilikan tanah yang diklaim sebagai miliknya itu.

"Pemilik sahnya adalah Ny Luwiningsih. Sudah kita cek, Ny Luwiningsih memiliki Sertifikat Hak Milik (SHM) atas rumah tersebut," pungkasnya.

(mei/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads