Siapa Wanita Bandar Narkoba yang Disebut Kapolri Pengaruhi AKBP Idha?

Perwira Ditangkap Polisi Malaysia

Siapa Wanita Bandar Narkoba yang Disebut Kapolri Pengaruhi AKBP Idha?

- detikNews
Selasa, 02 Sep 2014 16:35 WIB
AKBP Idha endri (google+)
Jakarta - Kapolri Jenderal Sutarman menyebut bahwa ada perempuan misterius yang masuk dalam radar pengawasan Bareskrim Polri. Perempuan itu disebut mempengaruhi AKBP Idha Endri Prastiono. Siapa dia?

Mantan Direktur Tindak Pidana Narkoba yang saat ini menjabat Kapolda Kepulauan Riau (Kepri), menutup rapat siapa perempuan yang dimaksud Jenderal Sutarman. Dia beralasan sudah bukan wewenang dirinya lagi untuk bicara soal pidana narkotika.

"Kalaupun saya tahu saya tidak akan beritahu, karena itu bukan otoritas saya lagi," kata Arman di Bareskrim Polri, Jakarta, Selasa (2/9/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu pula dengan Direktur Tindak Pidana Narkotika yang baru Brigjen Anjan Pramuka Putra, menolak menjawab pertanyaan wartawan mengenai siapa sosok misterius yang disebut Kapolri kemarin.

Penolakan Anjan karena dia merasa bukan kewenangan dia untuk bicara hal tersebut, mengingat dirinya masih menjabat sebagai Kepala Biro Pengawas Penyidikan (Karo Wasidik).

Wakil Direktur Tindak Pidana Narkotika Kombes Nugroho Adji juga menolak menjelaskan siapa sosok A yang dimaksud. "Saya tahu, tapi silakan ke Pak Anjan (Dir Tipid Narkotika)," elak Nugroho.

Informasi yang didapatkan, perempuan yang mempengaruhi AKBP Idha ini adalah orang dekat perwira menengah itu. Sang perempuan digadang-gadang pernah memiliki hubungan dengan bandar kakap narkotika. Sang bandar juga dikenal piawai memasok narkotika dari lapas ke lapas. Maklum saja, hampir seluruh lapas di Jakarta dan Bandung pernah ditempatinya. Termasuk Nusa Kambangan.

Perempuan ini juga diketahui pernah memiliki hubungan dengan perwira menengah kepolisian yang bertugas di lembaga antinarkotika. Namun, karena hubungan tersebut, terlebih perempuan itu pernah berhubungan dengan bandar besar, sang perwira diberi sanksi tegas pimpinan.

Sementara bandar besar tersebut saat ini berada di otoritas kepolisian China, setelah sekian lama lolos dari sergapan petugas kepolisian internasional.

Mabes Polri menduga aksi AKBP Idha Endri Prastiono di Malaysia dalam kasus narkoba dipengaruhi bandar besar. Seorang wanita misterius yang 'meracuni' integritas para anggota kepolisian sedang dipantau.

"Ada seorang perempuan yang sedang dalam pengawasannya Pak Arman Depari (Direktur Narkoba Mabes Polri), perempuan ini mempengaruhi yang bersangkutan, bahkan mempengarui anggota Polri lainnya," kata Kapolri Jenderal Sutarman.

(ahy/mad)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads