Diterjang Banjir Saat Kemah, 69 Siswa SMAN 8 Palu Dievakuasi Polisi

Jakarta -

Sebanyak 69 siswa SMA 8 Negeri Palu, Sulteng, yang sedang menggelar perkemahan, terpaksa dievakuasi oleh puluhan polisi akibat banjir yang tiba-tiba menerjang akibat meluapnya sungai. Mereka dievakuasi ke tempat aman menggunakan truk.

"‎Akibat hujan lebat yang mengguyur wilayah Donggala Sulteng, terjadi peningkatan debit air di sungai Lumbutarombo di Kecamatan Banawa. Hal itu menyebabkan sungai meluap dan menggenangi beberapa desa di Banawa Selatan Donggala," kata Kapolres Donggala AKBP Guruh Arif SIK‎ kepada detikcom, Sabtu (30/8/2014).

Menurut Guruh, ‎hujan itu dimulai sekitar pukul 15.00 WITA dan sungai meluap pukul 18.00 WITA. Akibatnya beberapa dusun terendam banjir setinggi lebih dari 50 cm dan beberapa tempat lebih dari 1 meter. Termasuk lokasi 69 siswa SMA yang tengah kemah.

"Saat ini polisi dengan kekuatan 50 personil dibantu sedang melakukan evakuasi warga desa Lumbutarombo dan 69 orang siswa SMA 8 Negeri Palu yang sedang melaksanakan kemah dalam rangka orientasi siswa baru," paparnya.

Evakuasi yang juga dibantu warga itu dilakukan menggunakan truk untuk mengangkut siswa ke tempat aman. ‎Belum ada laporan tentang korban jiwa.

"Saat ini proses evakuasi selesai dan sedang pengecekan," ucapnya saat menghubungi lagi pukul 22.50 WIB.

(bal/fjp)