Korban Kapal 'Paus' Sempat Menunggu Pertolongan Selama 1 Jam

Jakarta - Kapal KM Paus 1 meledak saat membawa penumpang dari Pulau Pari menuju Pulau Pramuka, Rabu (24/8) kemarin. Usai meledak, para penumpang sempat menunggu pertolongan hingga 1 jam.

"Setelah ledakan penumpang 1 jam menunggu pertolongan, semua penumpang ke atas kapal," kata salah satu korban, Maskur (35) di RSUD Koja, Jakarta Utara, Kamis (28/8/2014).

Maskur menjelaskan, setelah kapal meledak ia dengan cepat langsung mencari pelampung. Namun ia mengaku beruntung mendapatkan pelampung, sebab usai kapal meledak banyak pelampung yang terbakar.

"Saya kan nggak bisa berenang, jadi setelah meledak saya langsung mencari pelampung di bagian depan kapal. Agak susah mencari pelampung, banyak yang kebakar. Dan waktu itu kita nggak bisa keluar kemana-mana," jelasnya.

Menurutnya, saat kejadian penumpang yang berada di bagian belakang kapal tidak mengalami luka yang serius. "Penumpang yang selamat ada di belakang pintu kapal," ucapnya.

Selain itu Maskur mengaku kapal penumpang KM Paus meledak sebanyak tiga kali. Dan ledakan terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.

"Ledakan pertama, kedua, dan ketiga serentak. Setelah meledak bagian bawah kapal hancur sampai keluar asap dan gas warna biru," ujar Maskur.

(tfn/mpr)