Ahok: Pelaku UKM Mentalnya Jangan Kaya PKL

Hari ke-683 Jokowi-Ahok

Ahok: Pelaku UKM Mentalnya Jangan Kaya PKL

- detikNews
Kamis, 28 Agu 2014 14:42 WIB
Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja atau Ahok menyebut batik dari Indonesia tidak ada saingannya. Bahkan, jika dibandingkan dengan negara tetangga yang juga produsen batik, seperti Malaysia, kualitas Indonesia masih unggul.

"Kita sangat yakin keunggulan komparatif bangsa kita ini hebat. Batik kita sudah top banget, negara lain enggak bisa tanding. Orang nggak tahan lukis begitu banyak, padahal makin bagus dilukis makin mahal. Coba lihat Malaysia, kesannya dia malas lukis gitu banyak karena ribet. Tapi kalau orang kita bisa tahan itu," kata Ahok.

Hal ini dikatakannya saat memotivasi puluhan wanita pelaku Usaha Kecil Menengah dalam acara Pembukaan Forum Kerjasama Daerah Mitra Praja Utama (MPU) Bidang Ekonomi yang dilakukan pemprov DKI di Thamrin City, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski menyebut potensi yang cukup besar, Ahok juga menyindir mental para pelaku UKM yang tidak konsisten dalam berjualan. "Yang penting mentalnya, jangan aji mumpung. Maunya dagang itu kayak PKL, enggak bisa. Dagang itu harus jangka panjang," ucapnya.

Lebih lanjut, Ahok mengungkapkan pihaknya lewat Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan ingin membina para pelaku UKM. Sasarannya untuk bisa membawa dalam pameran-pameran ke Jepang dan China.

Sebagai lokasi pembinaan, Ahok menjanjikan akan membangun ruang bawah tanah di kawasan Monas, Jakarta Pusat mulai tahun 2015. Lokasi itu nantinya akan jadi tempat pameran untuk produk UKM dan incubator PKL.

"Kami mungkin akan kasih 3 bulan gratis. Tapi kalau sudah laku dan mampu sewa mal, bisa pindah, jadi nanti tempatnya itu buat para pemula lagi. Jakarta ini terbuka buat ibu-ibu dari provinsi lain," ucap Ahok.

Dalam kesempatan itu, Ahok sempat berkeliling melihat-lihat stan pameran akan dibuka hingga Minggu (31/8) depan. Ada sekitar 10 daerah yang ikut berpartisipasi mengirimkan produk unggulan hasil karya perempuannya, seperti dari Banten, Jawa Barat, NTT, Maluku Utara, Jawa Tengah, Jawa Timur.

(ros/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads