BNPT: 34 WNI Sudah Teridentifikasi Gabung ISIS ke Suriah dan Irak

BNPT: 34 WNI Sudah Teridentifikasi Gabung ISIS ke Suriah dan Irak

- detikNews
Senin, 25 Agu 2014 21:33 WIB
Jakarta - Sebanyak 34 orang WNI disebut Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Irjen Pol Ansyad Mbai telah bergabung dengan kelompok ISIS di Suriah dan Irak. Mereka masuk melewati Turki dan Qatar.

"Di sana, mereka langsung dijemput oleh organisasi teroris dan dilatih secara militer. Terakhir kita ketahui pintu masuk bukan hanya dari Turki tapi juga lewat Doha, Qatar," ujar Ansyad dalam Diskusi 'Indonesia Merespon Ancaman ISIS' di Hotel Borobudur, Jakpus, Senin (25/8/2014).

Ansyad mengatakan, dari pihak KBRI setempat, ada laporan 2 minggu lalu WNI yang berjalan kaki melintasi Saudi Arabia. Orang itu pun ditangkap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu ditangkap. BNPT yang bisa kita pastikan, dalam arti kategori foreign terorist fighter itu ada 34 orang dan identitasnya ada. Mereka adalah mantan-mantan teroris yang pernah ditangkap dan ditahan dan yang sekarang menyatakan dibaiat," kata Ansyad.

Orang-orang ini dikatakan Ansyad adalah tokoh-tokoh teroris Indonesia seperti dari Jamaah Islamiyah, Jamaah Anshorut Tauhid, Negara Islam Indonesia dan masih banyak lagi kelompok Islam lainnya. Menurut Ansyad, dalam 3 bulan terakhir, ada belasan teroris yang juga teridentifikasi berangkat ke Suriah untuk berjihad.

"Mereka sudah punya paspor dan terang-terangan mengaku akan berangkat ke Suriah. Di sanalah mereka akan berjihad," tutur Ansyad.

Ansyad sendiri menyebut dari data Uni Eropa, WNI yang sudah ke Suriah ada sekitar 2.000 orang lewat Australia. Meski begitu, data BNPT yang sudah teridentifikasi ada 34 orang.

Keterangan lain datang dari Wamenlu Dino Patti Djalal. Ia mengatakan sudah ada sekitar 100 WNI yang sudah berangkat ke Suriah dan Irak untuk bergabung dengan ISIS.

"Terakhir 56 tapi kemudian naik lagi, BNPT bilang sekitar 100-an yang ada. Tapi angka ini terus berubah dan kita masih perlu usaha lebih lanjut mencapai angka lebih persis," jelas Dino dalam kesempatan yang sama.

(ear/vid)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads