"Saya diancam di sana, makanya saya tidak berani keberatan saat proses rekapitulasi," ujar Vincent saat ditanya oleh ketua majelis persidangan, Hamdan Zoelva, di Gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (12/8/2014).
Mendapat peryataan itu, Ketua Majelis Hakim Konstitusi, Hamdan Zoelva pun mencoba mengkonfirmasi siapa yang telah mengancam dirinya? Namun Vincent enggan menjelaskannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya tidak berani menjelaskannya di sini," jawab Vincent.
"Terangkan saja di sini, bebas di sini," tanya Hamdan lagi.
"Saya tidak berani yang mulia," jawab Vincent kembali.
Vincent malah melanjutkan pernyataannya. Dia menegaskan, jangankan dia, seorang pejabat daerah saja diusir dalam proses rekapitulasi.
"Jangankan saya, bupati saja diusir (dari rapat rekapitulasi)," ucapnya.
(rvk/rmd)