Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya masih menyelidiki sosok pria yang mengaku sebagai anggota Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres) saat akan ditilang karena melanggar lalu lintas. Termasuk mencari identitas kendaraan yang digunakan tersebut.
"Kita masih selidiki identitas kendaraan, karena identitas kendaraan itu tidak ada," kata Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, AKBP Hindarsono, saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (12/8/2014).
Meski demikian, dia sudah menyampaikan identitas sementara mobil Jazz putih bernomor W 153 KU tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia melanjutkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan perwakilan perwira Paspampres terkait insiden yang terjadi Senin (11/8/2014) malam tersebut.
"Beliau atensi sekali terhadap kejadian ini," ujar Hindarsono.
Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.57 WIB, Senin (11/8). Saat itu, Hindarsono yang turun langsung di lapangan tengah mengatur lalulintas di sekitar PTIK, Jl Joko Sutono, karena kemacetan yang melanda Jakarta.
"Ini kita sedang mengatur lalulintas yang sedang macet dimana-mana, tetapi kemudian ada yang melanggar lalulintas," ujar Kasubdit Gakum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Hindarsono kepada detikcom, Senin (11/8/2014).
Jazz putih tersebut diketahui dikendarai seorang perempuan. Petugas kemudian mencoba memberhentikan mobil tersebut. Saat berhenti dan hendak ditilang, seorang pria berbadan tegap yang duduk disamping sopir memaki petugas.
Petugas kemudian meminta pria itu membuka kaca mobilnya. Hindarsono juga mencoba berkomunikasi dengan pria tersebut sambil menyatakan bahwa dirinya adalah Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.
"Tetapi pria itu malah mengatakan 'saya juga anggota Paspampres'," cetusnya.
Hindarsono kemudian meminta keduanya turun dari mobil untuk ditilang. Namun pengemudi mobil tersebut justru malah melarikan diri.
Menyikapi hal itu, pihak Paspampres meminta kepada masyarakat untuk membantu memberikan informasi identitas pria yang duduk di samping pengemudi wanita itu. Ada hadiah menarik bagi masyarakat yang memberikan informasi.
"Bagi masyarakat yang bisa memberi informasi dan identitas pria yang mengaku anggota Paspampres, akan ada hadiah menarik," ujar Wakil Asisten Intelijen Paspampres Letkol Marinir Hendro Suwito dalam keterangannya kepada detikcom, Senin (11/8/2014) malam.
(ahy/tfn)