Survei LSN: Ini 3 Faktor Elektabilitas Jokowi-JK Menurun

Survei LSN: Ini 3 Faktor Elektabilitas Jokowi-JK Menurun

- detikNews
Kamis, 12 Jun 2014 14:33 WIB
Jakarta - Survei yang dikeluarkan Lembaga Survei Nasional (LSN) menyebutkan elektabilitas pasangan Prabowo-Hatta menyalip Jokowi-JK. Elektabilitas Prabowo-Hatta mencapai 46,3%, sementara duet Jokowi-JK 38,8%.

Menurut Peneliti Utama LSN, Dipa Pradipta, ada 3 faktor yang membuat elektabilitas Jokowi menurun dari Prabowo.

"Pertama karena publik sudah mulai jenuh dengan figur Jokowi yang setahun lalu terus di blow up media," jelas Dipa kepada wartawan dalam konferensi pers hasil survei LSN di Hotel Le Meredien, Jl Sudirman, Jakarta Pusat, Kamis (12/6/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Faktor kedua, lanjut Dipa, mesin partai-partai pendukung Jokowi-JK yang tidak bekerja dengan optimal. Ketiga, publik mulai meragukan kapabilitas Jokowi terkait dengan penampilannya yang kurang mengesankan pada acara pengundian nomor urut KPU dan acara deklarasi damai di Hotel Bidakara beberapa waktu lalu.

Dipa mengatakan, turunnya elektabilitas Jokowi-JK terjadi di hampir semua daerah battle ground yaitu sembilan provinsi besar. Dan dari hasil survei terlihat Jokowi-JK hanya unggul di wilayah Jawa Tengah.

"Di Jateng, elektabilitas Jokowi-JK sebesar 47,5 persen dan Prabowo-Hatta hanya 43,3 persen dengan undecided voters sebesar 9,2 persen. Tetapi di delapan daerah lainnya seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Sumut, Banten, Sulsel, DKI Jakarta, Sumsel dan Lampung, Jokowi kalah," jelasnya.

Dipa menambahkan, tingkat swing voters yang masih belum yakin memilih Prabowo-Hatta mencapai 15,9 persen. Sedangkan swing voters yang masih ragu untuk memilih Jokowi-JK sampai 21 persen.

"Jika tidak berhasil diyakinkan, suara-suara tersebut dapat berpindah atau akan golput dengan tidak memilih keduanya," jelas Dipa.


Survei dilakukan antara tanggal 1-8 Juni 2014 di 33 provinsi dengan jumlah responden 1.070 orang dengan perbandingan laki-laki dan perempuan 50:50. Survei dilakukan melalui pengumpulan data teknik melalui wawancara dengan pedoman kuisioner. Margin of error survei -/+ 3% dengan tingkat kepercayaan 95%.

(spt/rmd)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads