"Jadi, Ibu Ratu menikah pada 2008, bulan Maret. Waktu itu RY belum menjadi bupati, masih menjadi Ketua DPRD," jelas Edi saat berbincang dengan detikcom, Selasa (3/6/2014).
Menurut Edi, Ratu dinikahi sebelum Rachmat Yasin dilantik sebagai bupati pada Desember 2008. Cinta menjadi dasar pernikahan yang digelar secara agama itu.
"Menikah secara agama di Bogor," jelas Edi.
Setelah menikah, Ratu tak langsung diberi rumah. Dia berpindah-pindah mengontrak, mulai dari Pamulang sampai Bogor.
"Pada 2009 beli kavling di Cibubur, seluas 231 meter," terang Edi.
Perlahan, tanah kavling seluas 231 meter yang dibelikan Rachmat Yasin itu dibangun. Hingga akhirnya pada 2010 menjadi sebuah rumah dua lantai.
"Tanah dan rumah atas nama ibu Ratu, itu dibangun jauh sebelum kasus RY. Ini kan kasusnya tahun 2014," imbuhnya.
Selain rumah, Ratu juga dibelikan mobil. Kendaraan itu juga dipakai untuk dua buah hati mereka, dua orang putri.
"Mobilnya juga mobil lama," jelasnya tak merinci.
Pada September 2012, karena tak ada kecocokan, perempuan cantik berjillbab ini dicerai Rachmat Yasin. Perceraian juga dilakukan secara agama dengan talak. Surat cerai diberikan Rachmat Yasin dan ada saksi.
"Jadi kita ingin mengklarifikasi pemberitaan selama ini, tidak ada sangkut paut tanah, rumah, dan mobil dengan kasus RY yang 2014. Harta benda ibu Ratu itu dibeli jauh sebelum kasus yang Sentul ini," tutup Edi.
(mad/ndr)











































