Pelaku usaha menurut Mensos. punya peran penting memajukan kawasan di sekitar lokasi usahanya. Hal ini bisa diwujudkan melalui program corporate social responsibility (CSR).
Mensos yang didampingi Bupati Berau, Direksi PT Berau Coal dan jajaran lainnya, meresmikan rumah layak huni RT 08 dan RT 09 Tumbit Melayu-Meraang yang menjadi lokasi program resettlement atau pemukiman baru.
PT Berau Coal membangun 67 unit rumah tipe 60 di atas lahan 17,8 Ha dengan jumlah penduduk 279 jiwa atau 67 KK. Pemukiman ini dilengkapi fasilitas air, listrik, sarana umum, sarana sosial termasuk pengembangan peternakan ikan lele untuk menjadi penopang kehidupan warga.
"Saya senang kita tidak memberi ikan tapi kail, agar mereka mampu mandiri," tutur Mensos.
Selain di Meraang, program resettlement ini juga dilakukan di lokasi KM 2 Lati. Sebanyak 18 unit rumah sudah dibangun untuk warga KM 10 Lati yang berjumlah 68 jiwa. Pemukiman juga dilengkapi sarana dan fasilitas pendukung.
Usai menandatangani prasasti peresmian, Mensos menyempatkan diri menyapa warga setempat termasuk untuk foto bersama. Kemudian Mensos meninjau rumah layak huni yang ditempati Arif dan keluarga.
(fdn/mok)