Teatrikal ini berJudul 'Buruh Melawan Kapitalisme'. Adegan dimulai dengan ditampilkannya delapan buruh tani dan nelayan perempuan yang diikat tangannya dengan rantai besi.
Kemudian ujung rantai dipegang oleh pengusaha yang di sampingnya berdiri dengan angkuh sosok laki-laki dari pemerintah, birokrat dan aparat. Aparat menyirami buruh dengan air.
Pengusaha mengarak buruh berkeliling lalu memaksa telentang. Sedangkan aparat yang lain turut menyiksa.
Massa mengerumuni aksi teatrikal sambil mengabadikan momen dengan ponsel genggam mereka. Sementara itu, massa lainnya tampak berfoto ria dengan mengambil latar gerbang DPR.
(idh/slm)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini