"Saya dari tadi penasaran kenapa nama Azwar nggak ditampilkan dalam konferensi pers," kata Irfan di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (27/4/2014).
Fahmi mengaku kaget saat mengikuti jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Sabtu (26/4). Saat itu polisi hanya menampilkan 5 tersangka yakni Agun Iskandar, Virgiawan Amin alias Awan, Afrischa Setyani, serta dua pria yakni Syahrial dan Zainal Abidin.
Tidak ada penyebutan nama Azwar sebagai tersangka dalam rilis sekitar pukul 15.00 WIB tersebut. Bahkan Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto menyebut polisi masih mencari seorang pelaku.
"Seorang lagi sedang kita cari," katanya.
Padahal kliennya dibawa ke Mapolda Metro Jaya sekitar pukul 04.00 WIB, Sabtu (26/4). Saat datang siang harinya, Irfan pun tidak mendapat penjelasan dari polisi mengenai posisi kliennya.
"Saya menyayangkan hal itu, kenapa? karena jam 2 siang saya datang ke Polda dan polisi bilang yang bersangkutan dibawa, nggak tahu dibawa kemana," imbuhnya.
Dia sempat menduga kliennya ada dalam barisan 5 orang tersangka yang ditampilkan di hadapan media. "Saya kira Azwar di situ, terus saya bilang ke teman-temannya Azwar apakah ada Azwar di situ (konfrensi pers)," terangnya.
"Selang beberapa lama saya dapat kabar dari teman-temannya Azwar kalau Azwar nggak ada disitu. Teman Azwar bilang walau pakai topeng saya tahu seperti apa Azwar itu dan dia nggak ada di konfrensi pers," jelasnya.
Saat dikonfirmasi terpisah, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Rikwanto menyebut ada 6 tersangka. Namun Azwar tidak dihadirkan karena kejadian di toilet tersebut.
"Tersangkanya semuanya ada 6. tapi yang satu, Azwar ini saat rilis tadi siang memang tidak dihadirkan karena sedang menjalani pemeriksaan," jawab Rikwanto dikonfirmasi terpisah.
Azwar tewas diduga karena meminum cairan pembersih lantai saat dia meminta izin ke toilet sekitar pukul 11.55 WIB. Beberapa menit kemudian petugas yang curiga dengan bunyi dari dalam toilet, mendobrak pintu.
Tubuh Azwar ditemukan melintang di lantai. Azwar dibawa ke RS Polri, Kramat Jati, Jaktim setelah sempat dibawa ke Dokkes PMJ untuk pertolongan pertama.
Sekitar pukul 18.00 WIB, penyidik mendapat kabar Azwar telah meninggal dunia. Dari hasil olah tempat kejadian perkara, penyidik menemukan botol pembersih lantai. Jasadnya belum diautopsi karena menunggu izin dari keluarga.
(tfn/fdn)