"Ya, itu Polda ya," kata Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar yang dikonfirmasi wartawan, Jumat (25/4/2014).
Mobil pengantar emas CV BM itu dirampok di Tol Jagorawi arah Bogor di Km 15 Cimanggis. Para pelaku diduga membawa kabur mobil berisi emas tersebut. Tak lama, kasus ini dilaporkan ke Polda Metro Jaya. Dan dalam hitungan hari kasus ini terungkap.
Informasi yang dikumpulkan, penangkapan dilakukan pada Rabu (23/4) di Kelapa Dua, Cimanggis, Depok. Para pelaku disergap tim reserse yang bersenjata lengkap. Di lokasi ditangkap seorang tersangka AS, warga sipil dan beberapa oknum polisi yakni Brigadir F, Brigadr J. Tim reserse Polda menyita senjata api jenis sigsauer, 1 airgun, dan juga ada alat sabu.
Tak sampai di situ, pihak kepolisian kemudian melakukan pengembangan. Sejumlah oknum polisi lainnya ternyata terlibat dalam kasus ini, mereka pun dicokok Tim Reserse Polda. Para pelaku ayakni Aipda D, Brigadir G, Bripda L, dan A seorang oknum TNI yang kini masih buron.
Boy yang dikonfirmasi soal rangkaian penangkapan ini meminta agar wartawan menanyakannya ke Polda Metro Jaya. "Dipastikan ke polda metro. Mungkin saat ini sedang diperiksa ya," tambah Boy.
Sementara itu, dalam penangkapan itu kabarnya ada juga oknum BNN yang ikut terlibat. Tapi sayangnya Kalakhar BNN Komjen Anang Iskandar yang dikonfirmasi soal kabar penangkapan oknum polisi di BNN terkait kasus itu belum memberikan respons. Saat dikonfirmasi, telepon selulernya tak menjawab.
Pihak Polda Metro Jaya juga belum bisa dikonfirmasi soal penangkapan komplotan ini.
(ahy/ndr)