Misteri 'Jumat Suci' Jokowi

Jakarta - Jika KPK punya istilah 'Jumat keramat' untuk menahan tersangka korupsi, capres PDIP Jokowi punya 'Jumat suci'. Jumat suci Jokowi selalu misterius, seperti penetapannya menjadi capres PDIP, dan kini kembali menjadi misteri lantaran cawapresnya juga bakal diumumkan di 'Jumat suci'.

Soal istilah Jumat suci ini dilontarkan oleh Wasekjen PDIP Ahmad Basarah. Menurut dia, momen penting dalam sejarah PDIP banyak terjadi di hari Jumat, seperti penetapan capres Jokowi.

"Saya memberikan indikasi terkait hari Jumat, biasanya dipakai KPK untuk menahan calon tersangka, Jumat keramat. PDIP juga memutuskan capres Jumat. Rujukannya Bung Karno yang memutuskan kemerdekaan pada Jumat. Kami menyebutnya sebagai Jumat suci," kata Basarah, Kamis (24/4) kemarin.

Penetapan capres Jokowi memang dilakukan di hari Jumat, tepatnya pada 14 Maret 2014. Saat itu Jokowi mengumumkan pemberian mandat capres kepada dirinya secara sederhana di depan Rumah Pitung, Marunda, Jakarta Utara. Tak ada perayaan berarti dalam momen penting tersebut. Jokowi hanya mencium bendera merah putih yang ada di belakangnya. Setelahnya, dia melanjutkan kegiatan blusukan.

Situasi saat ini cukup genting. Beredar isu Jokowi bakal mendeklarasikan cawapresnya Jumat ini. Isu semakin santer lantaran Jokowi memberi kode 'Jumat suci' semakin dekat.

"Belum (diumumkan), bisa satu jam lagi, bisa nanti sore, bisa hari Minggu," kata Jokowi dengan raut wajah serius, usai salat Jumat di Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2014).

Kandidat cawapres Jokowi pun semakin terang benderang. Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo sudah menyebut nama-nama cawapres pendamping Jokowi yang sedang digodok seperti JK, Ryamizard Ryacudu, Mahfud MD, ekonom, dan calon dari internal PDIP.

Calon dari internal PDIP disebut-sebut Ketua Bapilu Puan Maharani. Sementara dari kalangan ekonom ada beberapa nama seperti Gita Wirjawan, Agus Martowardojo, Dahlan Iskan, Sri Mulyani, dan Chairul Tanjung.

Isu pengumuman cawapres Jokowi semakin hangat mengingat ada kabar Mega dan Jokowi akan nyekar ke makam Bung Karno di Blitar. Sebelum penetapan capres Jokowi, keduanya juga nyekar ke Blitar pada Rabu pon (12/3) lalu.

"Ini kan hampir sama seperti dua bulan lalu, begitu banyak pertanyaan soal capres PDIP. Situasi sekarang hampir sama," nilai Ketua DPP PDIP Maruarar Sirait terpisah.

Lalu kapankah 'Jumat suci' penetapan cawapres Jokowi, dan adakah 'Jumat suci' berikutnya?

(van/try)