Dinilai Efektif, Pemkot akan Perbanyak e-Parkir di Bandung

Dinilai Efektif, Pemkot akan Perbanyak e-Parkir di Bandung

- detikNews
Jumat, 25 Apr 2014 14:41 WIB
Bandung - Dinilai efektif, sistem parkir pra bayar elektronik atau e-parkir yang diterapkan di Jalan Braga akan diterapkan di ruas jalan lainnya di Kota Bandung. Rencananya akan ada 120 titik yang akan menggunakan sistem parkir ini.

"Dari hasil evaluasi, kelihatannya kita akan melakukan lelang investasi lagi di ruas jalan lain sebanyak 120 titik. Tapi karena mesin ini cocoknya untuk parkir roda empat. Jadi kita akan memilih jalan yang potensi parkir roda empatnya tinggi," ujar Kepala Dishub Kota Bandung, Ricky M Gustiadi di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana, Jumat (25/4/2014).

Menurut Ricky, nantinya sistem parkir pra bayar ini akan berjalan lebih maksimal jika sudah ada pemenang investasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nanti juru parkirnya juga akan direkrut oleh pemenang investasi dengan standar UMK. Kita juga sedang mensurvei untuk teknologi apa yang akan kita pakai," terang Ricky.

Pemkot Bandung mulai menerapkan sistem parkir pra bayar di Jalan Braga ini pada 24 Desember 2013 lalu. Pemkot menyimpan 4 alat tersebut di sepanjang jalan.

Alat itu bentuknya seperti kotak pos, namun lebih tinggi. Warnanya merah menyala. Ada tombol bertuliskan angka satu hingga empat. Layar di tengahnya untuk memberikan petunjuk. Ada juga lubang untuk memasukkan koin di sebelah kiri. Ada tempat keluar karcis. Bagian paling bawah ada keyboard kecil berisi angka dan huruf.

Sistem kerja parkir pra bayar ini adalah pengemudi memarkirkan dulu kendaraannya. Lalu menuju ke terminal parkir terdekat dan memasukkan nomor kendaraan kendaraan. Lalu masukkan koin. Tarif parkirnya Rp 2 ribu setiap dua jam. Setelah memasukkan koin, keluar karcis parkir. Lalu karcis itu simpan di atas dashboard mobil. Apabila masih bingung petugas parkir nanti akan memandunya.

(avi/ern)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads