Aryo, yang bertarung di daerah pemilihan (Dapil) Jakarta III untuk saat ini berada di posisi aman. Ia berhasil menempati peringkat ke lima dari delapan kursi yang ada. "Posisi Gerindra di dapil ini berada di urutan kedua atau di bawah PDIP," kata Aryo saat dihubungi detikcom, Rabu (23/4/2014).
Aryo mengungkapkan berdasarkan data internalnya saat ini di dapil DKI III penghitungan suara hasil pileg tinggal satu kecamatan lagi. "15 kecamatan sudah selesai dan hasilnya tadi itu," ujar putra pertama Hashim yang lahir di Jakarta, 25 April 1983, ini.
Aryo, yang setamat SMP melanjutkan pendidikannya di London, Inggris, sampai jenjang pendidikan tinggi itu mengakui beratnya persaingan di dapilnya. Di dapil tersebut terdapat nama-nama beken yang bersaing di antaranya Marzuki Alie (Demokrat), Tantowi Yahya (Golkar), Effendi Simbolon (PDIP), Vera Febyanthy (Demokrat), Didi Supriyanto (PAN), dan Charles Honoris (PDIP).
"Yang sudah jelas menjadi korban ketatnya persaingan di dapil saya itu Pak Marzuki Alie," tutur Aryo mengungkapkan.
Adapun dengan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Aryo mengungkapkan bahwa saudara kandungnya itu juga berhasil lolos. "Informasi yang saya dapat lolos di daerah pemilihan Jawa Tengah IV yang antara lain meliputi Kabupaten Sragen dan Karanganyar," jelas Aryo. "Dapat satu kursi di dapil situ (dari Rahayu)," lanjut Aryo.
(brn/trq)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini