Menurut pejabat-pejabat Mesir seperti dilansir kantor berita AFP, Sabtu (19/4/2014), seorang polisi dan seorang warga sipil juga terluka dalam serangan bom yang terjadi pada Jumat, 18 April malam waktu setempat.
Dalam insiden itu, para penyerang melemparkan bom tersebut dari atas jembatan ke pos polisi yang berlokasi di lapangan utama di ibukota Mesir tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut angka resmi pemerintah Mesir, lebih dari 500 orang -- kebanyakan polisi dan tentara -- telah tewas dalam rangkaian pengeboman dan penembakan yang dilakukan para militan sejak Juli 2013 lalu, atau setelah tergulingnya Morsi. Otoritas Mesir menyalahkan kelompok Ikhwanul Muslimin atas rentetan serangan tersebut dan mengumumkan Ikhwanul sebagai "organisasi teroris".
(ita/ita)