PM Australia: Misi Bluefin-21 Mencari MH370 Akan Berakhir Seminggu

Perth -

Perdana Menteri (PM) Australia Tony Abbott menyebut pencarian pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 dengan kapal selam mini milik Amerika Serikat, Bluefin-21 akan selesai dalam waktu seminggu. Jika tidak, tentu tim pencari harus memikirkan cara lain.

"Kami meyakini bahwa pencarian akan selesai dalam waktu seminggu atau sekitarnya," ucap PM Abbott dalam wawancara dengan surat kabar AS, Wall Street Journal dan dilansir AFP, Kamis (17/4/2014).

"Jika kita tidak menemukan puing, kita berhenti, kita mengatur ulang, kita mempertimbangkan kembali," imbuhnya.

Abbott menyatakan, tim pencari dan otoritas terkait perlu memikirkan ulang pendekatan dan tahap lainnya terkait pencarian MH370 di Samudera Hindia. Hal tersebut berlaku jika Bluefin-21 gagal menemukan petunjuk yang membawa pada puing atau kotak hitam MH370, yang kini diyakini ada di dasar lautan.

"Tekad saya untuk Australia adalah kami akan melakukan apapun yang kami bisa untuk menyelesaikan misteri ini," tegas Abbott.

"Jika pencarian ini tidak menghasilkan apapun, kami tidak akan meninggalkannya, kami hanya akan bergeser ke fase berbeda," imbuhnya, sembari menyampaikan keyakinannya bahwa tim pencari melakukan pencarian di lokasi yang tepat.

Dua misi Bluefin-21 sebelumnya mengalami hambatan dan tidak membuahkan hasil signifikan. Misi pertama yang dilakukan Senin (14/4) malam waktu setempat, tak berlangsung lama karena Bluefin-21 secara otomatis kembali ke permukaan setelah 6 jam menyelam, akibat kedalaman perairan di lokasi melebihi 4.500 meter.

Misi kedua yang dilakukan Selasa (15/4) malam juga berlangsung sebentar. Sebabnya, pada Rabu (16/4) pagi, Bluefin-21 terpaksa kembali ke permukaan akibat adanya gangguan teknis. Setelah diperbaiki di atas geladak kapal Ocean Shield, Bluefin-21 kembali diterjunkan ke lautan untuk melanjutkan misinya.

Pada Kamis (17/4) ini, pusat koordinasi pencarian MH370, Australia's Joint Agency Coordination Centre (JACC) menyatakan Bluefin-21 berhasil menyelesaikan misi secara penuh semenjak diterjunkan pada Rabu (16/4) malam. Menurut JACC, Bluefin-21 telah menyisir area seluas 90 kilometer persegi. Data yang berhasil dikumpulkan Bluefin-21 dari misi terakhirnya masih terus dianalisis.

Proses penyisiran yang dilakukan kapal selam mini canggih ini memang cenderung memakan banyak waktu. Angkatan Laut AS memperkirakan Bluefin-21 baru akan menyelesaikan tugasnya di seluruh area pencarian dalam waktu sedikitnya 6 minggu hingga 2 bulan.

(nvc/ita)