Anak malang itu bernama Rohim. Dia tinggal di daerah Ciaruteun, Cibatok, Bogor, Jawa Barat bersama sang ibu, Wiwin dan kedua saudaranya. Sudah 6 tahun dia menderita penyakit kulit yang hingga kini tak diketahui penyebabnya.
"Awalnya saat umur 4 tahun Rohim pernah demam, saat itu di kulitnya sudah ada bentolan merah," ujar Budi, pembaca Pasang Mata saat dihubungi detikcom, Rabu (16/4/2014).
Budi mendapatkan informasi mengenai kelainan kulit yang diderita bocah tersebut. Kepada Budi, sang ibu Wiwin bercerita, saat Rohim sakit dirinya sudah membawa anak keduanya itu ke RSUD Cibinong.
"Namun dokter tidak memberikan keterangan apa-apa sehingga menganggap sakit Rohim hanyalah demam biasa," jelas Budi.
Namun sekian lama berselang, rupanya bentolan yang ada di sekujur tubuh Rohim bertambah banyak dan berubah menjadi kering dan bersisik. Selain itu dari luka yang ada di kulitnya itu juga berbau amis.
"Luka itu membuat kulit Rohim menjadi tipis. Jadi kalau sudah luka sedikit maka sangat sulit untuk sembuh," jelasnya.
Sayang, penyakit yang diderita Rohim tak dapat ditangani dengan baik. Wiwin yang hanya bekerja sebagai buruh tani tak dapat membawa Rohim ke Rumah Sakit karena tak memiliki biaya. Budi yang sempat berkunjung ke rumah Rohim juga tidak bertemu dengan sang Ayah.
"Kebetulan saya tidak menanyakan apakah Rohim masih memiliki Ayah atau tidak. Tapi pada saat saya kesana, saya hanya bertemu dengan ibu serta kedua saudaranya," tutup Budi.
(rni/rvk)