AS dan UE Siapkan Sanksi untuk Rusia

AS dan UE Siapkan Sanksi untuk Rusia

- detikNews
Selasa, 15 Apr 2014 10:07 WIB
Indonesia - BBC -

Uni Eropa dan AS akan memberi sanksi baru kepada Rusia terkait aksinya di Ukraina yang menyebabkan kerusuhan di bagian timur negara itu.

Sanksi itu mengemuka setelah para menteri luar negeri negara-negara anggota Uni Eropa bertemu di Luksemburg.

Mereka sepakat memperluas "daftar sanksi terbaru untuk Rusia seperti pembekuan aset dan pencabutan visa."

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini ketegangan terus meningkat di Ukraina setelah kelompok militan bersenjata pro-Rusia menempati beberapa gedung pemerintah di kota-kota bagian timur.

Pada Senin (14/04), demikian klaim AS, pesawat jet tempur Rusia terbang rendah di dekat kapal perang AS di Laut Hitam.

Presiden AS Barack Obama telah melakukan kontak telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin malam.

Putin mengatakan kepada Obama bahwa tuduhan campur tangan Rusia di Ukraina merupakan "informasi yang tidak berdasar dan patut dipertanyakan."

Berbahasa Rusia

Menurut Kremlin, kerusuhan di timur Ukraina merupakan akibat "keengganan dan ketidakmampuan pemimpin di Kiev untuk memperhitungkan kepentingan penduduk berbahasa Rusia di wilayah itu."

Di sisi lain, Obama mengatakan kepada Putin bahwa dia "sangat prihatin" terhadap dukungan Rusia kepada kelompok militan bersenjata.

Lebih lanjut, Obama mendesak Putin untuk menggunakan pengaruhnya terhadap kelompok-kelompok pro-Moskow agar mereka meninggalkan gedung-gedung yang diduduki.

(bbc/bbc)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads