Buka Pintu Koalisi, Jokowi Emoh Bagi-bagi Kursi Menteri

Buka Pintu Koalisi, Jokowi Emoh Bagi-bagi Kursi Menteri

- detikNews
Minggu, 13 Apr 2014 17:02 WIB
Calon Presiden dari PDI Perjuangan Joko Widodo - (Ilustrasi - Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta - Sabtu (12/4/2014) kemarin, Partai Nasional Demokrat resmi menyatakan dukungannya atas pengajuan nama Joko Widodo (Jokowi) sebagai calon presiden dari PDI Perjuangan. Berdasar hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei perolehan suara PDI Perjuangan mencapai sekitar 19 persen, dan Partai NasDem 6,7 persen.

Sehingga gabungan perolehan suara kedua partai tersebut sudah cukup untuk mengusung calon presiden. Meski syarat mengajukan capres dan cawapres sudah cukup, namun PDI Perjuangan masih membuka pintu koalisi.


"Kami terbuka pada semua partai. Silakan bergabung kami ini kan perlu kaolisi," kata capres PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) usai 'blusukan' ke Waduk Pluit, Jakarta Utara, Minggu (13/4/2014).

Hanya Jokowi menegaskan bahwa meski membuka pintu koalisi, dia tidak akan membagi-bagi jatah menteri untuk partai politik. Pasalnya menurut dia, koalisi yang ingin dibangun adalah untuk mencari solusi dan menyelesaikan permasalahan bangsa. Percuma koalisi dengan banyak partai, tapi hanya untuk bagi-bagi kursi. Lalu, mungkinkah bila nanti kabinet diisi dari kader PDI Perjuangan semua?

"Mungkin saja. Kami ini kan mau selesaikan permasalahan bangsa dan negara bukan bagi-bagi menteri," papar Jokowi. Apabila terpilih sebagai presiden dia memastikan, kabinet akan diisi oleh orang-orang terbaik di negara ini dan juga dari kalangan profesional.


(erd/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads