"Itu tidak bisa dilepaskan dari tangan dingin dan keuletan Ketum," kata Wakil Bendahara Umum PKB, Bambang Susanto, dalam keterangannya, Kamis (10/4/2014).
Bambang menjelaskan, selama ini Cak Imin aktif menjalin komunikasi dengan struktur Nahdlatul Ulama (NU). Bukan cuma itu, kalangan kiai, ulama serta pesantren juga intens digarap PKB. "Cak Imin mampu mengelola isu nasional dan kebangsaan dengan sangat baik," lanjut Bambang lagi.
Cak Imin juga bisa terus mengkonsolidasi kadernya, mulai dari tingkat paling atas hingga bawah. Hasilnya mereka rela kurang tidur hanya untuk mencari ide supaya bisa melambungkan suara PKB. Menurut Bambang, dalam sebulan belakangan ini waktu istirahat Cak Imin turun drastis. Hingga subuh, lanjut Bambang, Cak Imin bisa masih ada di kantor DPP.
"Siang urus kementerian, malamnya urus partai," tandasnya.
(mok/erd)