Pencarian MH370 Dilanjutkan, Fokus pada Sinyal Samar di Samudera Hindia

Pencarian MH370 Dilanjutkan, Fokus pada Sinyal Samar di Samudera Hindia

- detikNews
Rabu, 09 Apr 2014 09:29 WIB
AMSA
Perth - Perburuan sinyal samar dan juga puing pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 di Samudera Hindia kembali dilanjutkan. Fokus utama tim pencari ialah mendeteksi kembali sinyal samar yang sebelumnya pernah terdeteksi dan diduga berasal dari kotak hitam pesawat.

Tim pencari tengah berusaha keras untuk mendengar kembali sinyal-sinyal dari dalam laut, di balik gelombang lautan yang besar. Sedangkan tim ahli tengah berusaha menentukan (pinpoint) dugaan lokasi jatuhnya MH370 sebelum mengerahkan kendaraan bawah laut untuk menyisir dasar lautan.

"Hingga 11 pesawat militer, empat pesawat sipil dan 14 kapal akan membantu dalam pencarian hari ini," terang Joint Agency Coordination Centre (JACC) di Australia seperti dilansir AFP, Rabu (9/4/2014).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pencarian difokuskan pada area perairan terpencil seluas 75.423 kilometer persegi yang berjarak 2.260 kilometer barat daya Perth, Australia. JACC menambahkan, prakiraan cuaca menyebutkan area pencarian akan dilanda hujan hari ini.

Pemimpin tim gabungan JACC, Angus Houston, menuturkan bahwa kendaraan penyelam bawah laut Bluefin-21 tidak akan dikerahkan untuk menyisir dasar lautan hingga diketahui pasti bahwa baterai yang ada pada pemancar kotak hitam MH370 benar-benar sudah tidak aktif lagi.

"Kami perlu melanjutkan (mendengarkan sinyal) untuk beberapa hari lagi hingga diyakini bahwa baterai pemancar telah habis," ucap Houston.

Sinyal yang dimaksud ialah sinyal yang berhasil dideteksi sebelumnya oleh alat pelacak kotak hitam milik US Navy, towed pinger locator (TPL) yang ditarik oleh kapal militer Australia, Ocean Shield. Jika transmisi tersebut berhasil dideteksi kembali dan kemudian dikonfirmasi benar-benar berasal dari kotak hitam MH370, maka langkah selanjutnya ialah mengerahkan Bluefin-21 yang mampu menyelam hingga kedalaman 4.500 meter.

Pada misi hari ini, kapal Ocean Shield melakukan pencarian di area bagian utara pada zona pencarian yang ditetapkan JACC. Sedangkan kapal China Haixun 01 dan kapal Inggris HMS Echo memfokuskan pencarian di area bagian selatan.

(nvc/nrl)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads