Diberitakan Reuters, Selasa (8/4/2014), para penyelam itu berasal dari kru kapal Ocean Shield. Kapal berwarna merah itu adalah salah satu kapal yang menangkap sinyal diduga black box dari MH370. Mereka menemukan 'ping' secara konsisten di dua titik yang saling berdekatan dengan durasi cukup lama.
Setelah menangkap sinyal tersebut, para kru berusaha melokalisir keberadaan kotak hitam dengan cara menyelam ke dalam lautan. Aksi mereka sempat diabadikan oleh otoritas pertahanan Australia.
Dari foto, tampak rombongan tim respons dari Ocean Shield yang menggunakan speed boat menuju ke lokasi yang ditentukan. Mereka hendak mencari kemungkinan adanya serpihan di lokasi tersebut yang berjarak 2.268 kilometer dari timur laut Perth, Australia.
Ada dua penyelam asal Australia, Matthew Jonston dan Michael Arnold, yang turun dari kapal cepat. Mereka kemudian menyelami lautan untuk mendeteksi keberadaan pesawat.
Belum ada informasi soal hasil temuan mereka. Namun sejauh ini, otoritas Australia memastikan operasi penyelaman lebih dalam dengan alat selam tanpa awal belum bisa dilakukan. Tim gabungan pencari masih menelusuri kemungkinan sinyal lain yang terdeteksi. Kedalaman Samudera Hindia sekitar 4.500 meter, samudera terdalam ketiga di dunia.
(mad/nrl)