Terpilih 7 Bulan Lalu, Hari Ini Wali Kota Bogor Bima Arya Dilantik

Terpilih 7 Bulan Lalu, Hari Ini Wali Kota Bogor Bima Arya Dilantik

- detikNews
Senin, 07 Apr 2014 06:45 WIB
Jakarta - Kota Bogor resmi memiliki wali kota baru. Dia adalah politisi PAN Bima Arya yang terpilih sejak 7 bulan lalu.

Acara pelantikan digelar di gedung DPRD Kota Bogor pukul 10.00 WIB, Jl Kapten Muslihat nomor 27, Bogor, Jabar (7/4/2014). Bakal ada ratusan undangan yang hadir, termasuk dijadwalkan gubernur DKI Joko Widodo hingga Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Radjasa.

"Kalau Mas Jokowi berhalangan, Ahok yang datang," kata Bima saat berbincang dengan detikcom di acara turnamen pingpong 'Pemred Cup' di Bogor, Minggu (6/4) kemarin.

Sebetulnya, kata Bima, ada 2.000 orang yang ingin hadir di gedung Dewan untuk melihat langsung pelantikan. Namun kapasitas gedung tidak mencukupi. Akhirnya, para pendukung Bima tersebut akan ditempatkan di tenda luar gedung DPRD dan halaman balai kota.

Saat ditanya apa saja aktivitasnya selama 7 bulan terakhir, Bima mengatakan durasi waktu tersebut dimanfaatkan untuk persiapan kerja. Dia lebih banyak blusukan, koordinasi dengan kepala dinas, hingga mendengar sejumlah problem warga.

"Ada yang datang ke rumah, mulai dari ngadu soal biaya izin pembuatan klinik yang sampai Rp 1 miliar, setelah saya cek padahal gratis. Ada juga yang datang minta dibayarin kosan, tapi ada juga yang sekadar lihat-lihat saja," cerita Bima.

Bagi Bima, waktu penantian selama 7 bulan tersebut, terasa singkat. Sebab banyak yang hal harus dipelajari soal manajeman kota Bogor dari berbagai aspek.

"Saya sengaja manfaatkan waktu 7 bulan untuk belajar dan beradaptasi, jadi setelah dilantik bisa langsung kerja, nggak usah belajar lagi," tegasnya.

Bima sudah memiliki sejumlah program untuk warga kota Hujan. Di antaranya adalah membuat bangunan dan suasana di dalam kota menjadi lebih hijau, lalu memanajeman angkot agar tak jadi biang kemacetan, serta membuat zona integritas anti korupsi. Bagaimana realisasinya? Kita nantikan saja.


(mad/ndr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads