"Hari ini aset milik Angkatan Udara Australia akan diberangkatkan untuk membantu pemeriksaan sinyal akustik di sekitar lokasi di mana kapal China telah mendeteksi sinyal," kata Kepala Pusat Operasi Pencarian Gabungan Marsekal Angus Hourton seperti dilansir AFP, Minggu (6/4/2014).
"HMS Echo dan kapal pertahanan Australia Ocean Shield juga diarahkan untuk bergabung dengan Haixun 01 seteliti mungkin untuk memastikan deteksi tersebut," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seperti diberitakan Reuters, Minggu (6/4/2014), sinyal pertama kali terdeteksi oleh kapal Haixun 01 milik China pada Jumat (4/3) lalu. Sinyal kedua terdeteksi kemarin oleh kapal yang sama dan berlangsung selama 90 detik dengan jarak 2 km dari lokasi deteksi yang pertama.
(nwk/nwk)