Giliran Boeing Pangkas 300 Pekerjaan di Melbourne

Giliran Boeing Pangkas 300 Pekerjaan di Melbourne

- detikNews
Kamis, 03 Apr 2014 16:28 WIB
Jakarta -

Perusahaan pesawat terbang Boeing akan memangkas hingga 300 pekerjaan dari pabriknya di Port Melbourne menjelang akhir tahun ini.

Perusahaan itu menyatakan sudah mencapai tingkat produksi penuh dan tidak lagi membutuhkan semua staffnya.

Dikatakan, sebagian besar yang di-PHK adalah tenaga kontrak tetap. Pabrik Boeing di Port Melbourne mempekerjakan 1300 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Serikat Pekerja Perpabrikan Craig Kelly mengatakan, pengurangan itu tidak menandakan bahwa bisnis menurun.

Hari Rabu (2/4/2014) perusahaan minyak global BP mengatakan akan menutup sarana penyulingan Bulwer Island di Brisbane dan mem-PHK lebih dari 300 staff di tahun 2015.

Dan 180 orang akan kehilangan pekerjaan di pabrik rokok Philip Morris, setelah perusahaan itu mengumumkan akan memindahkan produksi ke Korea Selatan.

Brendan O'Connor dari pihak oposisi mendesak pemerintah Australia untuk fokus pada upaya mempertahankan pekerjaan tetap berada di Australia.

"Pemerintah perlu berpikir ulang tentang sektor manufaktur dan menciptakan kondisi agar pekerjaan manufaktur tetap bertahan di negara ini," katanya.

O'Connor menyatakan hilangnya banyak pekerjaan di maskapai penerbangan Qantas, akan membuat peluang bagi pekerja Boeing di Australia semakin kecil.

(nwk/nwk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads