"Ibu-ibu banyak yang bilangnya gini. Saya mau memilih ibu, tapi yang lainnya ganteng bu. Kalau seperti begitu lagi, woow," kata Mega diiringi tawa kader PDIP di Balai Desa Sanggalangit, Buleleng, Bali, Rabu (3/4/2014).
Mega mengingatkan agar para masyarakat tegas dalam memilih pemimpin. Ia berharap, alasan sosok capres ganteng hingga politik uang tak dapat membeli suara rakyat.
"Apa to yang dikehendaki masyarakat? Sebetulnya normal saja, yaitu kita bisa menjalankan kehidupan, mencukupi kebutuhan, bisa memberikan kesehatan," ujar Mega menguraikan.
Ia kembali mengingatkan warga, khususnya ibu-ibu agar tak terkecoh saat memilih. Hak suara harus dimanfaatkan sesuai hati nurani.
"Ibu-ibu awas ya, jangan genit-genit. Harusnya kan perempuan milih perempuan. Eh tidak loh, hanya karena ada yang ganteng. Astagfirullah hal'azim," tutur Mega.
(kff/brn)