"Kita memandang sudah saatnya zakat diangkat ke tingkat global enggak hanya internasional kalau perlu sampai menyentuh jantung pengambil kebijakan ekonomi dunia, dalam hal ini Amerika Serikat," kata Ahmad Juwaini, Deputi Sekretaris Jenderal World Zakat Forum.
Hal ini disampaikan Ahmad dalam konferensi pers di kantor Badan Zakat Nasional, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2014).
Ahmad menuturkan zakat adalah salah satu instrument penting dalam kehidupan umat dan manfaatnya tidak hanya dirasakan umat Islam. Itu sebabnya, dia berharap dengan memilih New York sebagai tuan rumah, maka kegiatan zakat akan semakin dikenal luas di dunia internasional.
"Kita tahu pusat aktivitas dunia adalah di NY karena di sana ada kantor PBB dan Wall Street, jadi simbol penggerakan dunia bisa diasumsikan ada di sana. Kita ingin menggaungkan zakat untuk menyentuh orang-orang pengambil keputusan dunia," kata dia.
Penyelenggaraan Konferensi Zakat Internasional ini adalah untuk ketiga kalinya. Pada 2010 kegiatan serupa digelar di Yogyakarta dan pada 2011 digelar di Bogor.
(ros/aan)