Namun menyambut pileg 2014 ini muncul harapan, yakni komitmen para caleg untuk bekerja dengan baik dan benar, tak peduli apa warna mereka. Hal ini yang tergambar dalam puisi berjudul 'Ku Mau Kamu' karya Pirhot Sitanggang. Seolah-olah puisi ini adalah doa agar semuanya menjadi lebih baik.
Pirhot menuangkannya dalam puisi pemilu yang terdiri dari 7 bait, dan dikirimkan ke detikcom, Rabu (2/4/2014). Ia hendak menyampaikan pesan bahwa sesuatu yang baru memberikan harapan baru, namun kembali pada diri kita masing-masing untuk menilai hal baru tersebut.
Berikut lantunan kata-kata dari Pirhot dengan harapan wakil rakyat yang lebih baik usai pileg 2014:
Ku mau Kamu
Kau goda
Kau rayu
Kau bela
Kau bantu
Kehadiranmu seperti malaikat
Yang datang menabur berkat
Hanya meminta kata sepakat
Untuk menjadi wakil rakyat
Mungkin ini hanya sesaat
Agar supaya kami taat
Walaupun ini sebuah siasat
Janganlah membuat kami sesat
Bila jadi legislator
Jangan merangkap jadi koruptor
Apa lagi jadi diktator
Yang membuat citramu kotor
Merah kuning hijau
Dilangit yang biru
Bukan pelangi lagu putriku
Tapi corak bendera partaimu
Jika merah, merahkanlah darah kami
Jika kuning, kuningkanlah padi kami
Jika hijau, hijaukanlah tanaman kami
Jika biru, birukanlah langit kami
Kami senang
Kalau kau menang
Kami tenang
Kaupun akan dikenang
Oleh Pirhot Sitanggang
(rni/vid)