"Partai nasionalis cenderung menjadi pilihan para pemilih pemula pada Pemilu 2014 ini. Dan juga, elektabilitas partai berbasis massa Islam yaitu PKB, PPP, PKS, PBB, dan PAN di kalangan pemilih pemula lebih rendah bila dibandingkan dengan elektabilitas di kalangan semua pemilih," kata CEO Lembaga Klimatologi Politik dalam rilis survei 'Kecenderungan Voting Behaviour Pemilih Pemula: Partai Nasionalis atau Partai Islam' di Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (1/4/2014).
Sebanyak 77% responden yang berusia 16-21 tahun memilih partai-partai nasionalis jika Pemilu dilaksanakan saat ini. Sedangkan yang mengaku akan memilih partai-partai berbasis massa Islam hanya 19,2% dan sebanyak 3,8% menjawab tidak tahu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemilih pemula dalam kategori survei LKP kali ini adalah mereka yang berusia 16-21 tahun atau mereka yang baru pertama kalo memilih. Pemilih pemula umumnya masih berstatus pelajar SMA atau mahasiswa program diploma dan S1. Namun banyak pula yang tidak bersekolah, terutama yang tinggal di desa-desa.
Berikut urutan elektabilitas partai politik pilihan pemilih pemula:
Golkar 22,9%
PDIP 20,4%
Gerindra 15,6%
Hanura 8,4%
Demokrat 6,1%
PAN 5,4%
PKB 4,8%
PKS 4,2%
NasDem 3,6%
PPP 3,6%
PBB 1,2%
PKPI 0%
Undecided 3,8%
Berikut urutan tingkat elektabilitas parpol pemilih semua usia (bukan cuma pemilih pemula):
Golkar 19,8%
PDIP 18,9%
Gerindra 14,4%
Hanura 10,2%
Demokrat 6,4%
PKB 6,2%
PPP 5,8%
PAN 4,6%
PKS 4,3%
NasDem 3,8%
PBB 1,2%
PKPI 0,6%
Undecided 3,8%
(trq/trq)