"Karena kreasi dan kreativitas almarhum, wayang bisa masuk kampus dan hotel bintang. Seni budaya yang bernilai ini tidak ada bandingannya," ujar Dadang usai mengantar jenazah di pemakaman keluarga, di Kampung Seni Budaya Jelekong Kabupaten Bandung, Selasa (1/4/2014).
Ia pun berharap, seni budaya dalang dan pewayangan bisa terus tumbuh meski sang maestro telah tutup usia.
"Harapannya, gugur satu tumbuh seribu. Apapun cita-cita beliau seperti padepokan itu harus tetap jalan," katanya.
Dadang menyebut, Asep merupakan aset yang sangat berharga karena telah mengharumkan Bandung di mancanegara.
"Terus kita lestarikan apa yang telah dilakukan oleh Asep Sunandar Sunarya," tutur Dadang.
(tya/ern)