Pengeroyok Diva Hingga Tewas di Lobi Hotel Diduga Residivis Kasus Pembunuhan

Jakarta - Pelaku pengeroyokan Diva Arialdo Himawan Santoso (20) hingga tewas di lobi hotel di Semarang diduga residivis kasus pembunuhan. Polisi sudah menangkap satu dari tiga pelaku. Dua orang lagi masih dikejar.

"Itu informasinya, kita duga pelaku residivis, pernah melakukan pembunuhan juga," terang Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Wika Hardianto saat dikonfirmasi detikcom, Selasa (1/4/2014).

Menurut Wika, anggota tim Resmob Polrestabes Semarang masih bergerak di lapangan mencari pelaku. Sejumlah saksi juga sudah diperiksa. Diva merupakan penjaga konter HP. Polisi menduga ada urusan cinta di mana pacar Diva merupakan mantan pelaku.

"Ini bukan motif perampokan, barang korban juga nggak ada yang hilang," jelas Wika.

Peristiwa pengeroyokan dan pembunuhan pada Diva terjadi sekitar pukul 01.00 WIB, Senin (31/3/2014). Korban menurut keterangan saksi dipepet motornya di Jl Amarta Raya. Korban kemudian lari ke lobi hotel, namun pelaku mengejar dan memukuli korban. Tak hanya itu saja pelaku juga menusuk korban dengan pisau.

Pelaku kemudian kabur, Diva pun tak lama pergi dari hotel menuju konter HP tempatnya bekerja. Di tengah jalan, pelaku kembali mengeroyok korban. Seorang tukang becak menolong korban dan membawa ke rumah sakit, namun nyawa korban tak tertolong.



(ndr/spt)