Kisah Dino Patti Belajar Politik dari Pedagang Pisang

Kisah Dino Patti Belajar Politik dari Pedagang Pisang

- detikNews
Jumat, 28 Mar 2014 16:13 WIB
Garut, - Dino Patti Djalal terhitung baru masuk panggung politik nasional. Sekali masuk, Dino langsung ikut konvensi capres PD. Rupanya Dino terus belajar politik dari mana saja.

"Saya masih hijau soal politik. Karenanya tiap hari saya selalu belajar dari siapa saja. Seperti di saat berada di pasar," katanya dalam kunjungan di Garut, seperti siaran pers ke detikcom, Jumat (28/03/2014).

Diceritakan, saat ia berjalan bersama fotografernya di pasar Jatinegara, seorang pedagang pisang dengan celana pendek mengira Dino seorang wartawan. Kepada Dino, pedagang pisang itu mengingatkan bahwa berpolitik di Indonesia saat ini cenderung carut marut.

"Berpolitik itu semestinya tidak berpihak pada kepentingan politik. Tapi harus berpihak kepada kebenaran," nasihatnya.

Kata-kata mutiara itu meluncur begitu saja dari mulut tukang pisang. Uniknya lagi, pedagang itu bahkan tidak lulus sekolah menengah.

"Benar bahwa masyarakat sudah pintar. Tidak bisa dibohongi. Dari sini saya belajar politik: do the right thing," ujar Dino dengan muka sungguh-sungguh.

Dino hari ini berada di Garut dalam tur jabarnya selama 5 hari. Dalam kurun itu, ia melakukan kunjungan ke pesantren, media dan masyarakat umum.


(van/try)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads